Masyarakat desa se kecamatan Wonosalam melaksanakan
Musyawarah Antar Desa (MAD) Prioritas Usulan
dalam PNPM program Tahun 2013 (Kamis, 5/12/2012).
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai proses
perencanaan dalam pelaksanaan PNPM yang merupakan program pemerintah
dalam pemberdayaan masyarakat desa.
Proses yang dilakukan itu bertujuan supaya masyarakat dapat
mengontrol pembangunan yang dilaksanakan pemerintah mulai dari perencanaan,
pelaksanaan sampai pertanggungjawaban.
“MAD ini dilakukan sebagai tahap proses perencanaan dalam
PNPM sebagai wujud pemberdayaan masyarakat oleh pemerintah, sehingga masyarakat
dapat mengontrol langsung pembangunan yang dilaksanakan dalam PNPM mulai dari
perencanaan, pelaksanaan sampai pertanggungjawabannya”, kata ketua BKAD, H.
Wahyu Prianto disela acara tersebut.
Kegiatan yang diikuti oleh masyarakat dari 21 desa se
kecamatan Wonosalam tersebut terasa semarak dengan berbagai usulan seperti pembangunan jalan beton, talud,
gedung PAUD, pelatihan ketrampilan, dan PMT untuk Balita dan Lansia.
Dalam acara tersebut, Camat Wonosalam, Kris Bintoro,
didampingi ketua BKAD, H. Wahyu Priyanto, disaksikan pelaku PNPM dan masyarakat
melakukan penandatangan prasasti pelaksanaan PNPM program tahun 2012.
Prasasti yang ditandatangani meliputi pembangunan sarana
prasarana dari 21 desa terdiri dari 14
jalan beton, 4 talud jalan, dan 3 gedung PAUd yang nilainya mencapai
Rp971.058.000.
Selain pembangunan sarana prasarana fisik, PNPM juga
menggelontorkan dana untuk bidang kesehatan (PMT) sebesar Rp 134.790.000. serta
bidang pendidikan dan pelatihan ketrampilan dari total alokasi BLM program
tahun 2012 sejumlah 1,25 milyard.
Dengan kegiatan yang telah dilakukan diharapkan masyarakat
akan lebih terangkat kesejahteraannya sehinggan berakibat berkurangnya Rumah
Tangga Miskin.
“Kegiatan yang telah dilakukan PNPM diharapkan akan
berdampak langsung pada pengurangan RTM dengan kesejahteraan masyakat yang semakin
meningkat” ungkap Camat Wonosalam yang akrab di panggil Pak Kris.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar